Fitur-Fitur Yang Ditawarkan Windows 10 Pro for Workstations

Microsoft baru saja mengumumkan Windows 10 Pro for Workstations. Versi Windows 10 ini dikhususkan untuk Workstation, PC desktop dengan hardware yang lebih powerful dan lebih mahal dibandingkan dengan PC desktop mainstream. Fitur-fitur yang dibawah oleh sistem operasi ini telah tersedia di Windows Server, dan sekarang Microsoft membawanya untuk versi desktop.

Berikut ini adalah beberapa fitur-fitur andalan yang dibawa oleh Windows 10 Pro for Workstations:

1. ReFS (Resilient File System)

ReFS (Resilient File System), menyediakan keandalan sekelas teknologi Cloud untuk ruang penyimpanan (storage space) dan dapat mengelola volume berukuran besar secara lebih mudah. Ketika digunakan bersama dengan Storage Space, ReFS dapat mendeteksi ketika data menjadi rusak pada drive dan secara cepat dapat memperbaikinya dengan data dari drive yang lainnya.

2. Persistent Memory

Windows 10 Pro for Workstations mendukung hardware NVIDIMM-N. NVIDIMM-N merupakan tipe memori non-volatile. Tipe memori ini memiliki akses dan kecepatan wrire seperti RAM pada umumnya, tetapi data yang disimpan di dalamnya tidak akan dihapus ketika komputer di shut down. Bagian tersebut yang dimaksud dengan non-volatile.

Hal ini memungkinkan aplikasi untuk mengakses data yang sangat penting secepat mungkin. Data tidak membutuhkan disimpan pada disk yang lambat dan berpindah antara memory dan storage yang memakan waktu lebih lama.

3. Faster File Sharing

Windows 10 Pro for Workstations membawa fitur SMB Direct, fitur yang juga tersedia pada Windows Server. SMB Direct membutuhkan network adapter yang mendukung Remote Direct Memory Access (RDMA).

Dengan fungsi RDMA tranfer data dapat dilakukan dengan kecepatan penuh dan memiliki latency yang sangat rendah, serta menggunakan resource CPU yang sangat rendah. Dengan fungsi ini aplikasi yang mengakses jumlah data yang sangat besar pada remote SMB (Windows network file sharing), dapat bertransfer data dalam jumlah yang besar dengan lebih cepat, mengakses data dengan latency yang lebih rendah, dan menggunakan resource CPU yang rendah ketika transfer data dalam jumlah yang besar secara cepat.

4. Expanded Hardware Support

Windows 10 Pro for Workstations sangat dimungkinkan untuk berjalan pada mesin dengan konfigurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan PC desktop mainstream. Sistem operasi ini dapat berjalan pada prosesor server-grade seperti Intel Xeon dan AMD Opteron, yang biasanya membutuhkab Windows Server.

Windows 10 Pro biasa hanya mendukung hingga dua CPU fisik dan 2TB RAM per sistem, sedangkan Windows 10 Pro for Workstations mampu mendukung hingga empat CPU fisik dan 6TB RAM.

Kapan Microsoft Akan Merilis Windows 10 Pro for Workstations

Windows 10 Pro for Workstations dirancang untuk Workstation dengan hardware yang lebih tinggi dibandingkan dengan kebanyakan PC desktop mainstream. Karena memang fungsi dari Workstation adalah untuk menangani kebutuhan yang lebih tinggi.

Microsoft akan merilis versi Windows 10 baru ini bersama dengan dirilisnya update Fall Creator Update untuk Windows 10.

 

 

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan Windows Hosting, dengan kecepatan dan stabilitas pusat data dan server yang baik, up time server 99,9%, team support yang siap membantu 24 jam dan biaya langganan yang menarik.

Diterbitkan